Nikmatnya Barang Mahasiswa

Nikmatnya Barang Mahasiswa

Panggil saja aku dengan Santi ( bukan nama asli ), aku seorang wanita asal jakarta yang berusia sudah 38 tahun dan memiliki seorang suami seorang pejabat daerah, teman – temanku banyak yang mengatakan aku adalah seorang wanita yang bisa dibilang cukup cantik yang berkulit putih, dikarenakan buah dadaku yang berukuran big size yaitu 38b, tentu saja memikat para kaum hawa yang berpapasan dengan diriku. kisah yang akan kuceritakan ini adalah sebagian dari kisah nyata yang terjadi pada diriku.

Mempunyai seorang suami yang berprofesi pejabat daerah, tentu merupakan impian yang besar bagi seorang wanita, namun kenyataannya tidak terjadi kepadaku, aku sering ditinggal oleh suamiku yang sering bertugas diluar kota. aku sendiri sering merasa kesepian jika suamiku ditugaskan diluar kota. aku dirumah hanya tinggal bersama pembantuku yang sudah berumur yang bernama mpok iyem.

Saat aku ditinggal pigi oleh suamiku, aku merasa kesepian dirumah, lalu aku coba mencari cara agar tidak merasa bosan dirumah, aku pun pergi ke mall seorang diri, dan aku membawa mobil pribadiku untuk pergi ke mall yang cukup terkenal di jakarta, pada saat dipertengahan jalan, sial sekali, ban mobilku sebelah kanan bocor, akupun terpaksa memarkirkan mobilku didepan salah satu universitas di ibukota jakarta.

Karena ini pengalaman ku pertama kali mendapat musibah ban bocor, aku sempat kebingungan bagaimana aku mau mengganti ban mobilku yang bocor ini dengan ban mobil serapku. disaat aku kebingungan tiba-tiba datang seorang mahasiswa yang boleh dibilang cukup kekar dan tampan menawarkan diri untuk membantuku. dia bertanya kepadaku, kenapa tan ? ban mobilnya bocor ya ? itu kata yang aku dengar pertama kali saat bertemu dengannya.

aku cukup terkesima sesaat, dan aku menjawab iya… lalu dia pun menawarkan bantuan kepadaku. saya kebetulan berkerja part time di bengkel mobil, saya bisa membantu tante mengganti ban serapnya. makasih ya, lalu dia pun sebelum mengganti ban serap, dia menyodorkan tangannya sambil mengucapkan namanya, andri. Dan aku pun merespon Santi. setelah selesai mengganti ban aku pun berterima kasih kepadanya, dan karena dia kebetulan mau pulang ketempat kostannya. aku menawarkan dia untuk mengantarnya ke tempat kostannya.

Didalam mobil kami bercerita banyak hal karena dilanda macet ibukota jakarta. kami membahas sampe hal intim. namun pada saat andri mulai bicara ke hal intim, matanya tak lepas dari buah dadaku dan pahaku yang putih mulus. aku sering kedapatan matanya melihat daerah terlarang ditubuhku. aku ingin menegurnya tapi mulutku tidak bisa berucap. dan sepertinya libido gairah sex ku meningkat tinggi. ada sensasi tersendiri pada tubuhku.

kubiarkan matanya terus menyetubuhiku, dan aku sedikit ada ide nakal, aku membuka kancing kemejaku yang didekat buah dada, sambil berucap, panas banget ya hari ini dri.

i.. iya tan… padahal air conditioner sudah full.. andri juga merasa aku sengaja membuka kancing baju ku, sehingga dia seperti mendapat kode dariku, andri pun memberanikan diri menanyakan tentang hubunganku diranjang bersama suamiku. memang aku sangat jarang disentuh oleh suami ku yang haus akan jabatan tersebut. aku menceritakan semua kepada andri. sehingga andri pun mulai nekat kepadaku, tangannya mulai nakal memegang pahaku yang putih mulus.

aku pun terkaget sebenarnya dan ingin menggeserkan tangannya yang ada di pahaku, namun aku langsung terangsang dimana tangannya yang lumayan kasar itu mengelus pahaku yang putih, aku memejam mataku, lalu aku menikmati sejenak, andri pun semakin berani memajukan jemarinya diselangkanganku, aku menikmatinya sambil mendesah. tak lama aku terdengar bunyi klakson mobil yang dibelakang mobilku. aku pun tersenyum manja lalu menjalankan mobilku, andri sempat sudah menarik tangannya kembali.

kulihat didaerah celana jeans andri burungnya mulai menegang, karena andri salah tingkah, dan gelisah posisi duduknya . sesampai dikostan andri, andri tidak lsg turun, dia malah berani mengajakku ke kamar kostnya. ayo tan masuk kekostanku dulu ngobrol minum teh. aku sendiri sempat menolak, karena takut didalam kamar kostnya ada temannya yang lain. namun andri mengatakan dia kost seorang diri dikamar tersebut, lalu aku pun beranikan diri ikut turun.

sesampai dikamar kostannya, andri tanpa basa basi, langsung memelukku dan meremas pantatku sambil menghujani ciuman di leherku yang putih. tangannya meremas kuat pantatku, lalu digesekkannya burungnya kedaerah vaginaku, akupun membalas semua perlakukan andri kepadaku, karena aku juga kurang kenikmatan batin dengan suamiku. aku sudah pasrah saat ini, andri boleh menyetubuhiku sampai puas.

tangan andri terus menelanjangi diriku, andri diam sesaat lalu andri menjilati bibirku turun sampai buah dadaku, aku benar benar menikmati permainan andri. andri terus membuka baju nya semua, dan ku melihat burung andri yang sangat besar sekali, akupun girang tak terkira, aku langsung mengggenggam burung nya, lalu mengulumnya terus menerus hingga kepala burungnya itu memerah. andri kelihatan sudah tidak sabar, lalu membalikkan tubuhku dan dia langsung menusukkan burungnya kelubang vagina ku, dia langsung mendesah, ohhhh tan, nikmat sekali memekmu, sambil menepuk pantatku, aku pun mendesah kenikmatan ohh andri… terus sodok tante terus andri ….

setelah 30 menit andri menggoyangkan burungnya didalam vaginaku, andri tiba2 mengejang dan akupun juga… kami berdua merasa puas dengan apa yang kami lakukan hari itu. semenjak hari itu, kami pun sering berhubungan terus dan terus jika suamiku bertugas keluar kota.